Gambot Khas "Japanese Style"
Artikel, Utama 03.05
Sosok Honda Vario 2006 milik Satrio Aji di Ponorogo, Jawa Timur, ini teringat akan modifikasi big matic Japanese. Kompas.com pernah menjumpai bentuk hampir serupa seperti ini ketika asyik jalan di tengah kota Tokyo jelang dini hari, Oktober tahun lalu. Bedanya, pada buritan dan knalpot.
Modifikasinya tidak terlalu berat. "Untuk model big matic ini sekujur bodi hanya dilakukan pemasangan dan penambahan body kit. Trus, kaki-kaki ikut diperpanjang dan setang model Robocop," ungkap Satrio.
Ubahan paling radikal tampak pada bagian depan. Tak cuma melar jadi gambot, juga penambahan lampu Honda Airblade dari Thailand. Untuk menyesuaikan depan, belakang pun digarap oleh rumah modifikasi Garasi Modified (GM).
Dimensi diperbesar dengan membuat pundukan di bagian tengah bordes yang aslinya kosong. "Karena ada penambahan body kit di depan, tengah dan belakang, rangka pun diperpanjang 10 cm. Biar kelihatan manis atau tidak terlalu kosong, dipasang sirip angin dari Honda Supra X 125," jelas Satrio yang mengaku untuk modifikasi ini habiskan dana Rp25 juta.
Rombakan paling radikal tampak di buritan. Khas Vario yang runcing diubah jadi lebih semok. Makanya, lampu belakang diganti dengan batok GL-Pro. Untuk menyelaraskan dengan depan, belakang dikasih boks kanan dan kiri.
Karena bodi sudah gambot, kaki-kaki turut disesuaikan. Setang standar diganti model Robocop yang jadi ciri khas Japanese yang ditopang dengan sokbreker model upside down LHK yang diisi dengan pelek cutom 4 inci. Sedang roda belakang yang mundur 25 cm, pelek cutom 8 inci diredam suspensi WP Fusion plus rem cakram. (KR15)
Modifikasinya tidak terlalu berat. "Untuk model big matic ini sekujur bodi hanya dilakukan pemasangan dan penambahan body kit. Trus, kaki-kaki ikut diperpanjang dan setang model Robocop," ungkap Satrio.
Ubahan paling radikal tampak pada bagian depan. Tak cuma melar jadi gambot, juga penambahan lampu Honda Airblade dari Thailand. Untuk menyesuaikan depan, belakang pun digarap oleh rumah modifikasi Garasi Modified (GM).
Dimensi diperbesar dengan membuat pundukan di bagian tengah bordes yang aslinya kosong. "Karena ada penambahan body kit di depan, tengah dan belakang, rangka pun diperpanjang 10 cm. Biar kelihatan manis atau tidak terlalu kosong, dipasang sirip angin dari Honda Supra X 125," jelas Satrio yang mengaku untuk modifikasi ini habiskan dana Rp25 juta.
Rombakan paling radikal tampak di buritan. Khas Vario yang runcing diubah jadi lebih semok. Makanya, lampu belakang diganti dengan batok GL-Pro. Untuk menyelaraskan dengan depan, belakang dikasih boks kanan dan kiri.
Karena bodi sudah gambot, kaki-kaki turut disesuaikan. Setang standar diganti model Robocop yang jadi ciri khas Japanese yang ditopang dengan sokbreker model upside down LHK yang diisi dengan pelek cutom 4 inci. Sedang roda belakang yang mundur 25 cm, pelek cutom 8 inci diredam suspensi WP Fusion plus rem cakram. (KR15)
Sumber : Kompas
JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :